close icon
Scroll ke atas untuk melanjutkan
Forum Mahasiswa Anti Korupsi mendesak Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk tidak berhenti membongkar kasus yang menyangkut para menteri. Alinea.id/Immanuel Christian .
icon caption
Forum Mahasiswa Anti Korupsi mendesak Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk tidak berhenti membongkar kasus yang menyangkut para menteri. Alinea.id/Immanuel Christian .
Nasional
Kamis, 25 Mei 2023 17:08

Kejagung didesak bongkar kasus korupsi para menteri

Usaha Kejagung diharapkan tidak berhenti dengan menjadikan Menkominfo Johnny G Plate sebagai tersangka.
swipe

Forum Mahasiswa Anti Korupsi mendesak Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk tidak berhenti membongkar kasus yang menyangkut para menteri. Usaha Kejagung diharapkan tidak berhenti dengan menjadikan Menkominfo Johnny G Plate sebagai tersangka.

Koordinator Aksi Dydan Afridzal mengatakan, Airlangga Hartarto adalah salah satu sosok yang perlu digali lebih, dalam dugaan kasus korupsi pemberian fasilitas impor garam 2016-2022. Airlangga diduga dalam menentukan kuota impor yang berlebihan dan tanpa memperhatikan kebutuhan riil garam industri nasional.

"Terdapat unsur kesengajaan yang dilakukan oleh oknum untuk mendapatkan keuntungan pribadi," katanya dalam orasi di Kejaksaan Agung, Kamis (25/5).

Kendati sudah lima orang menjadi tersangka dalam kasus ini, mulai dari sang dirjen hingga dirut pihak swasta. Hal ini tidak cukup karena dalam proses penyidikannya Kejagung harus sampai kepada akar-akarnya dan tidak hanya menyidik regulator saja. 

Lantaran, tentu perkara dugaan korupsi ini tidak hanya dilakukan oleh satu pihak saja dan tidak terjadi dalam waktu singkat. Sedangkan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengeluarkan kuota garam sebesar kurang lebih 1,8 juta ton.

"Dengan salah satu pertimbangan dalam pemberian dan pembatasan impor tersebut adalah untuk menjaga kecukupan garam industri dan menjaga nilai jual garam lokal," ujarnya.

Belum lagi, Menteri Koordinator Pereknomian itu juga diduga terlibat dalam perkara kenaikan minyak goreng, impor besi, dan dugaan penyelewengan dana BPDPKS senilai Rp168 triliun. Kendati, Kejagung sudah menetapkan Li Chin Wei sebagai tersangka pada kasus penyelewengan dana BPDPKS dan kenaikan minyak goreng.

"Tentu Kejaksaan Agung harus mampu menyidik sampai kepada intelectual dader yang terlibat dalam dugaan kasus korupsi ini guna menghilangkan akar persmasalahan dari korupsi tersebut," ujarnya.

Menteri BUMN Erick Thohir juga diduga terseret dalam kasus pembelian saham GoTo melalui BUMN senilai Rp40,5 triliun dan Asean Games. Namun dalam perjalanannya nilai saham GoTo hari ini merosot tajam. 

Belum lagi, Mantan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar yang juga Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) juga terseret kasus pembangunan infrastruktur daerah dan transmigrasi senilai Rp73 miliar. 

Tidak lupa, Menteri Bappenas Suharso Monoarfa juga diduga terlibat dalam kasus gratifikasi dan dugaan korupsi yang telah dilaporkan MAKI ke Kejagung RI dan KPK.

"Sejumlah menteri tersebut hingga kini sudah masuk dalam radar pemeriksaan Kejagung RI namun belum ada tindaklanjut dan penetapan tersangka baru di level menteri dan ketua umum partai. Kejagung didesak untuk melakukan pemeriksaan lebih jauh atas sejumlah kasus tersebut," katanya menjelaskan.

img
Immanuel Christian
Reporter
img
Hermansah
Editor

Untuk informasi menarik lainnya,
follow akun media sosial Alinea.id

Bagikan :
×
cari
bagikan